Kamis, 25 November 2021

Panglima TNI: Danpuspom Sudah Telusuri Ribut Arteria Vs 'Anak Jenderal'

Panglima TNI: Danpuspom Sudah Telusuri Ribut Arteria Vs 'Anak Jenderal'

Agen Idn Sports -Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengungkap perkembangan terbaru dalam peristiwa cekcok antara anggota Komisi III DPR Arteria Dahlan dan seorang wanita yang mengaku 'anak jenderal TNI' bintang 3 di Bandara Soekarno-Hatta (Slot pulsa tanpa potongan). Andika mengatakan Danpuspom TNI sudah melakukan penelusuran dan berkoordinasi dengan Polresta Bandara Soetta.

"Kita telusuri pihak-pihak yang berada di video itu, dan Komandan Pusat Polisi Militer sudah langsung mulai tadi malam melakukan penelusuran. Dan tadi pagi sudah langsung koordinasi dengan Polres Bandara," ujar Andika saat ditemui di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (23/11/2021).

Andika menekankan pihaknya hanya akan memproses hukum anggota TNI. Apabila ternyata sosok yang terlibat dalam video itu bukan anggota TNI, mereka bakal diproses di peradilan umum.


Lebih lanjut, kata Andika, TNI tetap harus menindaklanjuti kejadian ini. Namun dia belum tahu apakah ada keterlibatan prajurit TNI dalam cekcok Arteria vs 'anak jenderal TNI' ini.

"Intinya kami akan menindaklanjuti, harus. Sesuai dengan seberapa jauh tindakan-tindakan yang dilakukan oleh anggota. Makanya belum tentu keterlibatan anggota apa. Tapi kalau keluarga, keluarga itu kan masuk dalam warga masyarakat, itu prosesnya hukumnya ada di peradilan umum. Jadi kami hanya akan proses hukum anggota TNI sesuai tindakannya," imbuhnya.

Untuk diketahui, Arteria Dahlan dan ibunya terlibat ribut-ribut dengan wanita yang mengaku anak jenderal TNI. Arteria mengungkapkan kronologi ribut-ributnya hingga tasnya disepak.

"Pas landing di bandara, staf saya itu nurunin barang," kata Arteria kepada Slot pulsa tanpa potongan, Senin (22/11).

Arteria mengaku duduk di kursi ekonomi dalam penerbangan tersebut, tepat di belakang kursi kelas bisnis. Arteria menyebut rombongannya kemudian dianggap menghalangi jalan.

"Kita kan sama-sama di ekonomi, pas di belakang bisnis. Entah kenapa kami dianggap menghambat jalan, (tapi) pintunya belum dibuka," kata Arteria.

Arteria menyebut wanita mengaku anak jenderal TNI itu ingin terlihat berbeda dan dia tidak masalah dengan hal itu. Arteria menekankan dirinya dan keluarga tidak menghalangi jalan, apalagi ibunya berusia 80 tahun."Dia ingin memperlihatkan dia agak berbeda. Tapi kita kan tidak mempermasalahkan. Dia bilang barang bawaan saya banyak, orang saya bertiga bawa koper dua, wajar kan?" kata Arteria.

"Orang tua saya 80 tahun, dia butuh penyangga tulang itu, memang harus kita bawa, ditenteng-tenteng begitu. Kalau kami kelebihan, itu ada otoritasnya," imbuh Agen Idn Sports itu.

Arteria menyebut barang bawaannya sudah difoto-foto oleh polisi. Namun Arteria heran tasnya sampai disepak.

"Sudah difotoin semua sama polisi itu semua, orang kita bertiga, koper cuma dua. Ditendanglah tas itu, disepak, ibu saya kan cuma, 'Kok begitu?', cuma begitu saja. Disepak lah istilahnya," kata Arteria Dahlan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jenderal Dudung Tak Bisa Perintahkan Pengejaran KKB, Ini Tugas KSAD

Jenderal Dudung Tak Bisa Perintahkan Pengejaran KKB, Ini Tugas KSAD Kepala Staf Angkatan Jenderal Dadang Abdurachman diarak-arak oleh Pasuka...